Rabu, 15 Juli 2009

Flu Babi H1N1 ; Satu Dokter RS Sardjito Suspect Flu Babi

Selasa, 14 Juli 2009 | 11:44 WIB


TEMPO Interaktif, Yogyakarta - Seorang dokter di Rumah Sakit dr Sardjito Yogyakarta diduga terinfeksi virus flu babi (H1N1). Dokter tersebut merupakan satu dari 29 dokter yang diambil liurnya untuk dites setelah tiba dari Korea Selatan.

"Tadi malam (13/7) setelah dilakukan tes liur, satu dari 29 dokter yang dites diduga terinfeksi virus H1N1," kata Sumardi, Ketua Satuan Tugas Penanggulangan Penyakit Flu Burung dan Flu Babi DI Yogyakarta, Selasa (14/7).

Ke-29 dokter tersebut tiba pada hari Minggu (12/7) di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali. Mereka kemudian menuju Yogyakarta dengan menggunakan bus. Usai tiba di Yogyakarta, mereka diambil liurnya untuk dites di laboratorium.

Namun, hanya satu dokter yang diduga terinfeksi virus tersebut, sedangkan yang lainnya dinyatakan sehat. Dokter yang diduga terinfeksi saat ini dirawat di ruang Kartika, bangsal khusus untuk pasien yang diduga terinfeksi virus flu babi.

Hingga hari ini RS dr Sardjito merawat lima orang yang diduga terinfeksi virus H1N1. Pasien diduga terinfeksi flu babi yang pertama masuk rumah sakit, AR, saat ini sudah diperbolehkan pulang karena kondisi kesehatannya sudah membaik.

Mereka yang baru tiba dari Korea Selatan tersebut merupakan tim paduan suara para dokter yang mengikuti kontes paduan suara internasional. Mereka sempat satu pesawat dengan tim Elfa's Singer (Elfa's Secoria) yang 12 anggotanya positif terjangkit virus flu babi.

Menurut Tresno Heru Nugroho, Kepala Humas RS dr Sardjito, kondisi para pasien yang pada hari Sabtu (11/7) masuk ruang isolasi pasien flu babi sudah membaik. Suhu tubuh mereka sudah mulai normal.

"Kalau sudah membaik mereka bisa dipulangkan, namun masih harus banyak istirahat dan tidak keluar rumah," kata Heru.

MUH SYAIFULLAH (tempo Interaktife)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar