RSDS jum’at 17/7/09*** Perkembangan kasus suspect flu babi di RSUP Dr Sardjito sampai hari ini Jum’at 17 Juli 2009 cukup menggembirakan, 4 orang masing masing AR yang masuk pada hari senin (13/7) dan VS, Al, Ch yang masuk pada hari selasa (14/7) boleh berlega karena hari ini (Jum’at,17/7/09) keempat-empatnya diperbolehkan pulang oleh Tim Medis Penanggulangan Flu Babi RSUP Dr Sardjito yang diketuai oleh Dr. H. Sumardi,SpPD-KP dan mereka dinyatakan Sembuh. Selain itu pasien berinisial W yang bertugas sehari-hari sebagai tenaga kebersihan di Ruang Kartika, sehari sebelumnya juga telah mendahului pulang dan dinyatakan Sembuh.
Namun demikian Ruang isolasi khusus flu babi di Bangsal Kartika sampai saat ini masih merawat satu keluarga masing-masing pasangan suami istri dan seorang anak perempuannya. Ketiganya masih menjalani perawatan intensive walaupun suami istri ini suhu tubuhnya telah membaik dan tidak panas lagi. Pasangan ini diidentifikasikan tertular setelah kontak dengan WNA saat melayani pembelian obat, sebelum WNA tersebut akhirnya dirawat selama 5 hari di RSUP Dr Sardjito dengan hasil dinyatakan positif H1N1 dan pulang dinyatakan sembuh oleh tim medis.
Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Trisno Heru Nugroho,M.Kes mengemukakan bahwa semua pasien yang suspect flu babi H1N1 semua dipulangkan dalam kondisi sembuh, sehingga masyarakat jangan resah maupun khawatir akan terjadi penularan berlanjut dari mereka,” terangnya.
Walaupun ada pasien yang hasilnya positif, lanjut Heru Nugroho, RSUP Dr Sardjito dapat memberikan pelayanan pengobatan dengan baik sehingga mereka bisa sembuh, sehingga masyarakat umum jangan panik dan khawatir berlebihan namun diminta tetap waspada terutama jika habis bepergian dari daerah pandemi Flu babi himbaunya.
Sementara itu keenam dokter RSUP Dr Sardjito yang melakukan tindakan preventive dengan tetap tinggal di RSUP Dr Sardjito sehabis lawatan dari Korea, pada siang hari ini juga telah pulang ke rumah masing-masing sehingga jumlah penderita suspect flu babi yang masih di rawat sampai saat ini hanya 3 pasien yang merupakan satu keluarga. (Banu)
Namun demikian Ruang isolasi khusus flu babi di Bangsal Kartika sampai saat ini masih merawat satu keluarga masing-masing pasangan suami istri dan seorang anak perempuannya. Ketiganya masih menjalani perawatan intensive walaupun suami istri ini suhu tubuhnya telah membaik dan tidak panas lagi. Pasangan ini diidentifikasikan tertular setelah kontak dengan WNA saat melayani pembelian obat, sebelum WNA tersebut akhirnya dirawat selama 5 hari di RSUP Dr Sardjito dengan hasil dinyatakan positif H1N1 dan pulang dinyatakan sembuh oleh tim medis.
Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Trisno Heru Nugroho,M.Kes mengemukakan bahwa semua pasien yang suspect flu babi H1N1 semua dipulangkan dalam kondisi sembuh, sehingga masyarakat jangan resah maupun khawatir akan terjadi penularan berlanjut dari mereka,” terangnya.
Walaupun ada pasien yang hasilnya positif, lanjut Heru Nugroho, RSUP Dr Sardjito dapat memberikan pelayanan pengobatan dengan baik sehingga mereka bisa sembuh, sehingga masyarakat umum jangan panik dan khawatir berlebihan namun diminta tetap waspada terutama jika habis bepergian dari daerah pandemi Flu babi himbaunya.
Sementara itu keenam dokter RSUP Dr Sardjito yang melakukan tindakan preventive dengan tetap tinggal di RSUP Dr Sardjito sehabis lawatan dari Korea, pada siang hari ini juga telah pulang ke rumah masing-masing sehingga jumlah penderita suspect flu babi yang masih di rawat sampai saat ini hanya 3 pasien yang merupakan satu keluarga. (Banu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar